BERITAACEH.co | Jakarta – Mantan gitaris asal Bali, Dewa Putu Adhi menceritakan kisahnya berpindah keyakinan dari Hindu ke Islam setelah mengetahui cara sembahyang Hindu di Bali berbeda dengan Hindu di India.
Pria yang biasa dipanggil Dewa ini, menceritakan, sekitar tahun 2008, dia mendapat kesempatan mengikuti program pertukaran pelajar Sekolah Tinggi Agama Hindu (Stah) dan Universitas tertua di India, bernama Alamabad.
Di sana, dia mendapat banyak teman yang kalangan Hindu yang berasal dari berbagai negara.
“Waktu kita kumpul di Asrama, tidak ada orang India saja. Tapi ada dari Pakistan, Banglades, Srilanka dan negara-negara Asia lainnya. Karena kita di negara orang, kita tuh kepengin jalan-jalan lihat kota dan lainnya,” ujar Dewa Putu dikutip dari kanal YouTube Refly Harun dengan judul ‘Tahu Nabi Muhammad Justru dari Kitab Suci Lain.’
Dewa melanjutkan kisahnya, ketika mereka berkeliling menikmati Kota, dia meminta izin kepada rekannya yang dari India untuk beribadah sore pada pukul 18.00 atau jam 6 sore.
Setelah Dewa habis sembahyang, dia ditanya oleh rekannya tersebut.
“Ya udah dia nggung, liat saya ibadah, Trus dia nanya, kamu habis ngapain, saya bilang saya habis sembahyang. Itu sembahyang apa katanya. sembahyang Hindu,” kata Dewa.
Dewa bilang bahwa rekannya tersebut bingung. Sebab Hindu yang dia anut tidak ada sembahyang pada jam 6 sore. Keduanya akhirnya bingung.
“Kata dia, kami Hindu tapi ngga gitu sembahyang-nya, nah kan bingung nih. Orang hindu melihat orang hindu yang lain beribadah, bingung. Akhirnya bingungnya nular ke saya,” kata Dewa.
Dewa mengungkapkan bahwa ibadah Hindu Bali dan Hindu India jelas berbeda. Bahkan hari raya juga berbeda. Padahal, Hindu berasal dari India.
“Kalau kita perhatikan, Hindu itu beda-beda. Seperti di Bali ada Hari Raya Nyepi, Galungan, dan semua Hari Raya itu ngga ada di India. Sedangkan kita semua tahu, Hindu asalnya dari India. Ini saya bingung. Apa tuhannya beda-beda,” ungkapnya.
“Nah dari situlah saya mulai mencari tahu. Saya tidak mencari tahu tentang Islam dulu,” tutur Dewa.
Dewa akhirnya memutuskan masuk Islam pada tahun 2017 setelah banyak mempelajari Islam dari kitabnya Hindu Weda sendiri. (Fajar Indonesia)